Sosialisasi Stunting di Kebonrowopucang, Tekankan Pentingnya 1000 HPK

Pekalongan Media - Kelompok KKN 27 bersama Pemerintah Desa Kebonrowopucang dan Puskesmas Karangdadap menggelar Sosialisasi Pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dan Pembuatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada Sabtu, 26 Juli 2025, di Balai Desa Kebonrowopucang.
Acara dibuka oleh Sekretaris Desa, Dewi, yang menegaskan pentingnya peran orang tua dalam mencegah stunting sejak dini. Menurutnya, keberhasilan pencegahan tidak hanya bergantung pada fasilitas kesehatan, tetapi juga pada kesadaran masyarakat akan gizi seimbang.
Baca Juga : Bupati Pekalongan Ingatkan Ibu-Ibu Agar Jangan Lengah Terhadap Stunting
Materi utama disampaikan oleh Yogo Prayogo dari Puskesmas Karangdadap. Ia menekankan bahwa 1000 HPK, sejak masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun, merupakan masa emas tumbuh kembang. Kekurangan gizi, pola asuh yang kurang tepat, dan sanitasi buruk menjadi faktor risiko utama stunting.
Untuk memberikan contoh praktis, Tim KKN 27 bersama Puskesmas mendemonstrasikan pembuatan PMT berupa Agar-Agar Buah Sehat yang bergizi, murah, dan mudah dibuat dari bahan lokal. Antusiasme peserta, khususnya para ibu, terlihat tinggi saat mengikuti demo tersebut.
Sebagai penutup, dibagikan buah segar dan PMT sehat kepada peserta. Kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi seimbang guna melahirkan generasi sehat dan berkualitas di Desa Kebonrowopucang.
Pengirim Berita : Al Hiqna Lala - Editor : Aulia Sabrina
Belum ada Komentar
Posting Komentar